LSM Alamp Aksi Desak Ketua DPRK Aceh Singkil Mundur Diduga Telah Melanggar Hukum

Mahasiswa orasi di depan kantor dewan

SINGKILNEWS.ID-Gelar Aksi unjukrasa di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK)aceh singkil dan Mapolres Aceh Singkil,Lembaga swadaya masyarakat Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi (LSM Alamp Aksi) mendesak ketua DPRK Aceh Singkil, Hasanuddin Aritonang, mundur dari jabatannya, pasal nya diduga telah melakukan perbuatan melanggar Hukum.

"Kami mendesak Ketua DPRK Aceh Singkil mundur dari jabatannya karena diduga telah melakukan perbuatan melanggar hukum,"kata Sekjen Alam Aksi, Abdul Dawi,dalam orasi nya,senin(25/7/2022)kemarin.

Menurutnya kasus dugaan illegal logging Katua DPRK Aceh Singkil belum ada tindak lanjut dari kepolisian, padahal sepengetahuannya kasus itu sudah masuk tahap penyidikan.

Desakan Alamp Aksi juga ditujukan kepada Kapolres Aceh Singkil. 

"Kami juga mendesak Kapolres aceh singkil untuk mengusut tuntas dugaan illegal logging yang diduga dilakukan Ketua DPRK dengan transparan,Kemudian Kapolres segera memeriksa dan mendukung penetapan tersangka Ketua DPRK Aceh Singkil,"tegas nya.

Alamp Aksi juga menyoroti video viral turis asing berbikini jalan santai di Pantai Pulo Sarok. Menurutnya sangat bertentangan dengan syariat islam dan menodai Aceh Singkil sebagai tanah betuah.

"Hal ini diduga atas kelalaian dari Kasatpol PP dan oknum Disparpora yang membidangi wisata," katanya.

Untuk itu Alamp Aksi mendesak Pj Bupati Aceh Singkil Marthunis, agar mencopot Kasatpol PP dan oknum Disparpora tersebut.

Aksi yang dilakukan mendapat tanggapan dari salah seorang DPRK, Yulihardin. Dirinya menyebut tidak tahu mengenai kasus tersebut dan menyerahkan semua kepada pihak yang berwajib untuk penyelidikannya.

Tak hanya di depan Gedung dewan, Alamp Aksi juga berunjuk rasa di depan gerbang masuk Mapolres Aceh Singkil. Disana, hanya menyampaikan tuntutan aksi dan tidak mendapat tanggapan dari Kapolres. 

Massa aksi berjumlah enam orang dan turut dikawal ketat oleh aparat kepolisian setempat.

Sementara Ketua DPRK Aceh Singkil, Hasanudin Aritonang usai memimpin rapat paripurna pertanggungjawaban pelaksanaan APBK 2021 saat dimintai tanggapan, menduga ada unsur politik terhadap unjuk rasa yang dilakukan LSM Alamp Aksi.

"Saya harapkan LSM tersebut jangan terlalu jauh berpolitik, hati-hati. Apakah ada unsur, tujuannya apa, jangan-jangan ada unsur politik," kata Aritonang.

Dirinya mengajak kepada siapapun agar jangan menduga-duga, dan berpikir berpositif. Mari hormati proses hukum. Ia menegaskan tujuannya tidak ada yang negatif, hanya memesan kapal bukan memesan kayu.

Ia mengaku sudah pernah diperiksa oleh pihak kepolisian dan ditanya sebanyak 54 pertanyaan.(red)