Gerakan Subuh Berjamaah BKPRMI Minta jadi Program Desa di Aceh Singkil
Sekretaris BKPRMI Aceh Singkil Mustafa Naibaho mengatakan, jika gerakan subuh berjamaah rutin dilaksanakan selama kurun waktu tiga tahun. Awalnya sebulan sekali, kini kegiatan itu dilakukan setiap Ahad, marathon dari satu masjid di desa-desa ke masjid lainnya dengan mengahdirkan penceramah.
"Tujuannya tak lain adalah membangun pondasi karakter akhlak manusia yang kuat, utamanya ajakan bagi para pemuda remaja untuk meramaikan masjid di waktu yang cukup berat melakuan shalat di pagi hari," kata Mustafa dalam keterangan tertulisnya, Ahad 6 Februari 2022.
Ia meyakini dengan memantapkan dan membiasakan melakukan shalat berjamaah ke masjid maka dengan sendirinya akan membangun pondasi yang kuat dalam upaya mewujudkan kemaslahatan Ummat.
Tak hanya itu, magnet ketika melaksanakan shalat berjamaah, maka akan senantiasa mendapat keberkahan dari Allah SWT dalam menjalani kehidupan.
Untuk itu, BKPRMI mengusulkan agar gerakan subuh berjamaah ini bisa menjadi program di desa-desa yang ada di Kabupaten Aceh Singkil.
"Kepada pimpinan daerah, pimpinan kecamatan dan kepala desa yang ada di Aceh Singkil untuk menjadikan program gerakan subuh berjamaah ini menjadi salah satu program utama di setiap desa," harapnya.
Ahad pagi ini, gerakan subuh berjamaah dilaksanakan di Masjid Baiturrahim Pasar di Kecamatan Singkil. Dihadiri puluhan jamaah mulai dari anak-anak, pemuda, remaja dan orang tua. Tausiyah agama diisi oleh salah seorang penyuluh agama dari Kementerian Agama setempat, "Ustad Zaini Saleh.(red)
