Jembatan Handel Rusak dan Berlubang, Warga Minta Pemkab Aceh Singkil Segera Tuntaskan Pembangunan Jembatan Sebelahnya
Selain berlubang, kondisi badan jembatan yang terbuat dari
bahan besi baja juga sudah banyak yang retak dan terkelupas, sehingga rawan
kecelakaan khususnya bagi pengendara motor saat melintasi jembatan yang sudah
beberapa kali diperbaiki tersebut.
“Selain digunakan warga untuk berpergian ke Ibu Kota
kabupaten, Jembatan itu juga dipakai pihak perusahaan Pabrik Minyak Kelapa
Sawit (PMKS) yang mengangkut CPO dan Tandan Buah Segar (TBS),” sebut Jamin,
salah satu pengendara motor ketika melintasi jembatan itu.
Menurut dia, warga terpaksa harus berhati-hati saat
melintasi jembatan karena takut terperosok ke lubang yang menyanggah.
“Sebenarnya Jembatan Handel sudah beberapa kali dilakukan
perbaikan dengan mengelas lantai jembatan yang terbuat dari besi baja, namun
toh hasilnya tetap begitu saja masih ada yang berlubang-lubang dan retak-retak
terkelupas. Sehingga para pengendara harus berhati-hati saat melintasi jembatan
tersebut, karena takut terperosok ke lubang jembatan yang menganggah..
“Kalau tidak berhati-hati saat melintas bisa terperosok di
lubang jembatan yang sudah terkupas, bahkan warga disekitaran jembatan memberi
tanda dengan menaruh pohon sawit, di lantai jembatan yang berlubang dan
terkupas,” tambah warga ini lagi, dibincangi Jumat (13/8/2021).
Harapan yang sama juga disampaikan warga lain, di samping
berharap dinas terkait segera memperbaiki kerusakan jembatan tersebut juga melanjutkan pekerjaan
pembangunan jembatan besi yang ada di sebelah Jembatan tersebut.
“Satu lagi saya berharap agar Pemkab Aceh Singkil segera
membangun Jembatan Handel yang baru. Karena jembatan yang lama tidak layak lagi
digunakan,.
“Apalagi jembatan ini bukan warga saja yang menggunakan
tetapi mobil-mobil besar juga menggunakan seperti mobil pengangkut CPO dan
tandan buah segar,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas PUPR Aceh Singkil, Erwin Syahputra
mengatakan, pihaknya akan berupaya melakukan perbaikan terhadap Jembatan
tersebut
“Akan kita upayakan perbaikan mana masih kurang sempurna
kita sempurnakan dengan cara mengelas lantai jembatan tersebut.
Pekerja las sudah kita turunkan semenjak terjadi mobil
terperosok, mereka mengerjakan mana yang rusak parah diperbaiki. Sembari
menunggu jembatan sebelahnya selesai sampai tuntas dikerjakan,” tukas Erwin
Syahputra, Sabtu (14/8/2021).
“Sementara jembatan sebelahnya tahun ini pemasangan rangka
baja, insya Allah tuntas tahun 2022,” lanjutnya.(Red)
Sumber:sumatranews.co.id