Telan Dana 36 Juta MCK Desa Labuhan Kera Tak Berfungsi

 

wartawan sedang melakukan investigasi bangunan MCK desa labuhan kera 

Singkilnews.id- Telan dana 36 juta lebih Bangunan Mandi Cuci Kakus(MCK)di Desa Labuhan kera Kecamatan gunung meriah kabupaten aceh singkil tidak Berfungsi.

Foto RAB MCK desa Labuhan kera  tahun 2019

MCK tersebut ber ukuran panjang 2 meter dan lebar 1,5 meter,sebagai ketua tim pelaksana kegiatan(TPK),Sahminan,(mantan gcik labuhan kera),sumber dana,anggaran dana desa(ADD)APBN tahun 2019.hal ini dikeluhkan Warga setempat.

Seperti di tuturkan,Armando warga desa labuhan kera kepada wartawan,senin(11/1/2021),”kami ketahui MCK ini,dibangun menggunakan dana ADD labuhan kera  tahun 2019 menelan Dana seperti yang tertera di Rencana anggran biaya(RAB) Rp. 36.640.000,tiga puluh enam juta enam ratus empat puluh ribu rupiah, namun sayang bangunan tersebut, tak bisa dimanfaatkan secara maksimal.Terutama pada bagian toilet,”kata Armando.

Ia melanjutkan,Bangunan yang terletak di  samping mushola tersebut diduga sudah di bayar 100% tahun 2019.Namun ternyata mangkrak alias tidak bisa difungsikan dan masyarakat sekitar tidak bisa memanfaatkan nya.Dikeluhkan warga setempat MCK sampai Saat ini belum bisa dimanfaatkan, bangunan tersebut karena tidak ada air.

“Kami di sekitaran kampung ini tadinya senang adanya bangunan MCK di samping mushola ini,tapi sampai saat ini kami tidak bisa memanfaatkannya terkendala tidak ada air,jadi percuma ada MCK kalau tidak bisa di fungsikan.

Maka dari itu kami menganggap bahwa pembangunan yang selama ini dikerjakan oleh pihak aparat Desa  banyak yang tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) atau anggaran yang sudah ditetapkan tidak sesuai dengan keadaan fisik bangunan yang sudah dikerjakan di lapangan.

“Maka dari itu, kami minta kepada Inspektorat Kabupaten aceh singkil untuk segera memeriksa, dan mengaudit, seluruh keuangan Desa Labuhan kera kecamatan gunung meriah, yang kami anggap banyak penyimpangan dalam pengelolaan Dana Desa,” tegas Armando.

Di tempat terpisah wartawan singkilnews.id,menkofirmasi Pj kelapa desa labuhan kera tahun 2019,Dwi indah rahmawati mengatakan, bahwa dana MCK tahun 2019 di silvakan.ketika di tanya oleh wartawan,siapa yang mengerjakan di tahun 2020.

dwi menjawab,“kalo ini g tau bang, dana nya di alihkan ato tetap di buat tuk Mck,”kata dwi, melalui pesan WhatsApp,kemudian ia menambahkan,”tanyak pak gcik aja bang,dana kan silva bang,kalo udah di buat berarti gecik sekarang, tapi g tau udah dibuat ato belum bang,”kata Pj Labuhan kera itu.

 Kemudian awak media mencoba menghubungi kepala kampung(Gecik) Labuhan kera,Mustawa rudin, namun hingga berita ini di turunkan belum tersambung(red/sm)