Prihatin, Kasus Penelantaran Anak Meningkat di Aceh Singkil

Deni kurniawan,Kasi Perlindungan Hak anak

Singkilnews.id-Kasus kekerasan dan penelantaran terhadap anak di Kabupaten Aceh Singkil, Aceh, sepanjang tahun 2020 tercatat masih saja terjadi. Bahkan kasus penelantaran tersebut,  mengalami peningkatan bila di bandingkan tahun sebelumnya.

Kenaikan angka kasus penelantaran terhadap anak ini, terlihat meningkat secara signifikan  yang dilakukan oleh para orangtuanya sendiri akibat dari dampak perceraian. Sehingga kedepan, di khawatirkan dapat mengancam masa depan sang anak.

Hal tersebut di ungkapkan Kepala Bidang Perlindungan Anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Aceh Singkil. Munira, SH, melalui Kasie Perlindungan Hak Anak, Deni Kurniawan,Rabu (13/01/2021).dikutip dari RRI.

Katanya, berdasarkan catatan tim Pusat Pelayanan Terpadu Permberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) Aceh Singkil, kasus kekerasan terhadap anak di Aceh Singkil meningkat.

" Khsusus penelantaran anak tahun 2020 meningkat di Aceh Singkil," Sebut Deni Kurniawan

Dirincikanya pada tahun 2019, kasus kekerasan terhadap anak  yang terlapor dan tercatat hanya terdapat 9 kasus. Terdiri dari, kasus pemerkosaan sebanyak 6 kasus. Kemudian  Penelantaran anak 2 kasus, dan Pembulian terhadap anak ada 1 kasus. Sedangkan pada tahun 2020, meningkat menjadi 11 kasus. Antara lain, sebut Dedi Kurniawan. Kasus Pemerkosaan terdapat 2 kasus, Kemudian pembulian 1 kasus, dan kasus pelecehan seksual terhadap anak terdapat 1 kasus. Serta kasus penelantaran terhadap anak, sebanyak 7 kasus.

Kemudian Deni Kurniawan mengungkapkan, terjadinya peningkatan kasus penelantaran anak di Kabupaten Aceh Singkil, di sebabkan karena tingginya angka perceraian akhir - akhir ini. Berdasarkan Laporan dari hak asuh anak, selama ini para orang tua (ayahnya)  tidak memberikan nafkah kepada sang anak. " Rata - rata laporan hak asuh anak karena tidak di berikan nafkah oleh orang tuanya." Tambahnya

Lebih lanjut, ketika di singgung meningkatnya kasus penelantaran anak di Kabupaten Aceh Singkil apakah dampak dari pandemi Covid-19. Deni Kurniawan mengatakan, bisa saja terjadi. Sebab, rata - rata kasus penelantaran anak yang di temui karena faktor ekonomi para orang tua. Sehingga, sang anak, terpaksa kehilangan haknya untuk mendapatkan kesejahteraan yang layak.(red)

Sumber:RRI

 

 

Related

SOSIAL 1247025139606440989

Post a Comment

emo-but-icon

item