Diduga Geuchik kampung ketapang indah Perlambat Terbitkan SK pengurus BUMK yang Baru Supaya Bisa menguasai Dana 121 juta
https://www.singkilnews.id/2020/01/diduga-geuchik-kampung-ketapang-indah.html
Geucik kampung ketapang indah H.Marwan Hakim, |
Pemilihan ketua BUMKAm tersebut sudah selesai beberapa hari yang lalu namun SK mereka hingga kini belum di terbitkan oleh kades ada apa?kami menduga, maksud dan tujuan nya Supaya Bisa menguasai Dana BKPG senilaai 121 juta, kata masyarakat desa ketapang indah inisial B,(40)kepada singkilnews.id,senin(20/1/2020).
Menurut B, bahwa geuchik memakai uang tersebut tanpa persetujuan
masyarakat, alhasil diusut oleh pihak masyarkat setempat
Kemudian masyarakat desa Ketapang Indah,mempertanyakan kepada geuchik bagaimana
masalah uang Rp 121 juta pak geuchik?, lalu tidak ada tanggapan dari pak geuchik,uang itu
sudah di pakei/di pimjam oleh gcik setahun yang lalu, akhirnya kita buat rapat
atas inisiatif aspirasi masyarakat sendiri.”ujar B.
Selanjut nya Dalam
rapat geuchik berjanji akan
mengembalikan uang jumlah Rp 121 juta sekaligus membentuk pengurus BUMK baru, kemudian
setelah selesai rapat pada tanggal 27 Desember 2019.sekitar dua Minggu kemudian
yaitu.
Pada tanggal (10/1) masyarakat kembali mengadakan rapat di
kantor kepala kampung, namun hasilnya
nihil,kemudian selang beberapa hari maka rapat berikut nya kembali dilanjutkan
pada hari Jumat (17/1) malam, dan dihadiri langsung geuchik Marwan di gedung kantor kepala desa
yang lama daerah dusun satu(1) desa ketapang indah.sekaligus memilih ketua BUMK
yang baru.
"permintaan masyarakat kepada kades,Sebelum kita lanjut
rapat dan pemilihan ketua BUMK, terlebih dahulu kami memintak kepada gcik agar
di bahas tentang dana BKPG berjumlah 121
juta,”kata B, mewakili dari warga.
Dan uangnya agar di letak terlebihdulu, kalau sudah ada uang
baru kita mulai rapat kata warga kepada gcik.
Kemudian geuchik mengyanggupi nya, dan meletakkan nya
didepan warga yang sedang rapat, lalu ia berkata uang alhamdulillah sudah ada," tutur nya.
Namun sangat di sayangkan uang yang pinjam oleh gecik itu
hingga saat ini belum diserahkan ke
pengurus BUMK yang baru, dengan dalih AD /ART belum disusun dan SK pengurus
belum juga di terbitkan, nah dari persoalan ini kuat dugaan kami ada sekenario
atau sengaja di perlambat penerbitan SK pengurus agar geuchik bisa mengusai dana 121 juta tersebut kembali,
sebab selama ini belio lah yang mengelola
uang itu.
Karna di dalam hasil rapat bahwa penerbitan SK pengurus BUMK hanya jeda dua hari akan di
keluarkan,”kata nya.
Di tempat terpisah saat singkilnews.id, mengkomfirmasi
geuchik ketapang indah,senin(20/1)melaui telpon seluler dengan nomor kontak.081362322XXX.tidak
di angkat, hingga berita ini terbitkan belum ada keterangan dari kades ketapang
indah(red/sukri malau)