|
kepala kampung srikayu Triono saat di komfirmasi singkilnews.id, kamis(12/9/2019) |
Singkilnews.id- Membangun
desa sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah asalkan
berbagai pihak saling mendukung.Seperti yang sudah di mulai Kampung(desa)srikayu kecamatan
singkohor kabupaten aceh singkil,desa ini berpenduduk berkisar 800 an dari 400
kepalakeluarga,demikian di sampaikan kepala kampung srikayu Triono,kamis(12/9/2019)
Karena pada dasarnya kreatif
merupakan suatu
hal bagaimana caranya kita
bisa mengembangkan
gagasan atau ide,untuk saat kami sudah melaksanakan seperti pembuatan gapura,
tempat penagajian anak-anak(TPA),Pos TPU,dan lain nya,nah semua kamilakukan
melalui musyawarah desa,”kata kades.
|
musyawarah perangkat desa srikayu |
dan menjadi hal yang bermanfaat dan menarik untuk dilihat
oleh orang lain. Berpikir kreatif dalam membangun desa Tentunya setiap orang
memiliki kemampuan untuk berpikir kreatif .merupakan karakteristik personal
yang sudah terpatri kuat di dalam jiwa kreativitas yang dimilikinya.maka ia
telah memiliki kemampuan berpikir maupun melakukan tindakan yang bertujuan
mencari pemecahan sebuah permasalahan atau kondisi secara cerdas,”kami juga
tidak ingin membeda-bedakan antar kesukuan, yang suku ini dan yang itu suku
itu,karna saya inginkan masyarakat srikayu majubersama baik ekomi maupun sosial
dan budaya.
|
gapura pintu masuk menuju kampung srikayu |
Nah melalui dana desa inilah kita berharap desa-desa harus
lebih menjadi majukedapan nya sebab, desa kini telah memilik anggaran dana
desa(ADD)dari anggran pendapatan belanja kabupaten(APBK) aceh singkil, dan dana
desa(DD)dari pemerintah pusat,Bisa membawa hasil yang tepat maupun bermanfaat.
dalam menemukan terobosan baru. Mengenai desa maka sangat
dibutuhkan masyarakat yang selalu optimis bahwa desa bisa menjadi lebih baik
dengan cara selalu berfikir kreatif dalam membuat berbagai karya yang menarik.
Bisa dilihat berbagai potensi yang terdapat di desa sangat memungkinkan untuk
dikembangkan dan bisa diwujudkan dengan melakukan kegiatan berbasis usaha yang
dikemas dengan sebaik mungkin.
|
gedung TPA |
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah menekankan
kepada kepala desa agar dapat menggerakkan serta mengubah pola pikir yang
mengikuti tren menjadi masyarakat yang memiliki pola pikir kreatif serta dapat
menghasilkan inovasi baru,"ujar triono(sukri malau/red)