Jenderal Bintang Duaini Tinjau Kegiatan TMMD Ke-105 di Kabupaten Aceh Singkil.

penyambutan Mayjen TNI Agus Suhardi di warnai dengan takhi dampeng khas aceh singkil

Singkilnews.id-Mayjen TNI Agus Suhardi lakukan peninjauan terhadap sejumlah pembangunan fisik pada kegiatan

TNI manunggal membangun Desa (TMMD) Ke- 105 di Desa Gunung Lagan dan Desa Suka Makmur

Kecamatan Gunung Meriah Aceh Singkil Rabu (31/7/2019).dalam kunjungan tersebut,tiba di Kecamatan Gunung Meriah Kab. Aceh Singkil.di sambut langsung oleh camat, Drs. Johan Pahmi Sanip,selanjut nya langsung temu ramah di ruangan kantor camat,dengan di hadiri,Mayjen Agus Suhardi (Pati Staf Khusus Kasad TNI), kemudian,Kol Inf L. Sihotang (Pa Ahli Bid. Omsp Pangdam IM,juga Kasiter Rem 012/TU an. Letkol Inf Adhe Hansen.Dandim 0109/Aceh Singkil,Letkol Inf Syaifuddin S.Ag,Wakil Ketua 1 DPRK Aceh Singkil,Julihardi.

Ketua Pengadilan Negeri Kab. Aceh Singkil,Hamzah sulaiman, SH.Kajari Singkil diwakili oleh Erwin Serigar SH (Kasi Intel Kajari),Ketua MPU Aceh Singkil an. Adlimsyah,Bupati Aceh Singkil diwakili oleh Fitri (Asisten III Setda Kab),Kapolres Aceh Singkil diwakili oleh Kompol Sutrisman (Kabag Sunda).

Dalam kujungan tersebut,Mayjen TNI Agus yang juga sebagai ketua  Tim pengawasan dan

Evaluasi (Wasep) pada kegiatan TMMD ke- 105 di Aceh Singkil.Dalam komprensi pers ia mengatakan. Bahwa “tujuan di

laksanakanya TMMD Reg yang di pusatkan di Kecamatan Gunung Meriah Aceh Singkil tersebut, adalah

sebagai salah satu upaya Pemerintah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan bukti

perwujudan kencintaan TNI dengan rakyat. Sehingga tebentuklah kemanunggalan TNI dengan

rakyat.

Kemudian di tambahkan Agus, kedatangan dirinya beserta dengan rombongan di Kabupaten Aceh

Singkil juga ingin melakasanakan pengawasan dan evaluasi terhadap kegiatan TMMD ini. Oleh sebab

itu, Agus mengharapkaa kepada masyarakat Kecamatan Gunung Meriah pada khsusnya agar kedepan

dapat memanfaatkan hasil dari kegiatan TMMD itu sendiri untuk menunjang peningkatan

perekonomian melalui hasil perkebunan dan pertanian masyarakat Aceh Singkil,”ucap Agus.(red/sukri malau)