Ketua Himasil Lhokseumawe kecam pernyataan Mahfud MD

 Himpunan Mahasiswa Aceh Singkil(HIMASIL) di Lhokseumawe, 


Singkilnews.id-Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Aceh Singkil(HIMASIL) di Lhokseumawe, Muhammad Zikran menyebut seperti di terima relis pers singkilnews.id senin(29/4/2019) pernyataan yang dilontarkan oleh Mahfud MD, terkait daerah seperti Aceh dimana Prabowo-Sandi menang sebagai daerah islam garis keras, dapat memunculkan konflik antar daerah.

Rakyat Aceh  kata dia (Mahfud MP) ,” memang garis keras dalam menentang penjajah indonesia, penista agama, dan orang-orang culas dalam merusak demokrasi, apalagi terhadap komunisme.Sehingga menurut Zikran apa yang disampaikan oleh Mahfud MD dinilai telah melukai hati Rakyat Aceh.

Pernyataan Mahfud MD ini berpotensi menebar kebencian dan memecah belah antar daerah dan rakyat Indonesia, Rakyat Aceh telah  berkomitmen merawat NKRI melalui berbagai proses panjang dimana nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin tetap dijaga melalui syariat Islam,” kata Zikran.

Ia Menyatakan, kini masyarakat Aceh menjunjung tinggi toleransi dan mencintai damai, pasca konflik yang berkepanjangan. Terkait pilihan pada pemilu 17 April lalu, Zikran, “jangan dikaitkan dengan agama. Karena pilihan itu, berasal dari hati nurani masyarakat dalam menentukan pilihannya.

Mahasiswa fakultas Hukum Universitas Malikussaleh ini juga meminta agar pak Mahfud MD untuk segera minta maaf ke seluruh masyarakat Khususnya Aceh.“Saya meminta kepada bapak Mahfud MD untuk segera meminta maaf secara tertulis di media cetak nasional kepada rakyat Aceh, terkait statement yang memecah belah tersebut,” ucapnya.(Red)

Related

SOSIAL 15758078948006990

Post a Comment

emo-but-icon

item